e shtunë, 19 janar 2008

Masih Sederhana

Akibat proses negosiasi yang berjalan alot, maka baru sepekan sebelum terlaksana kesepakatan tercapai dengn pihak penyelenggara acara, sedangkan aku-maya masih dalam menuntaskan pekerjaan lain. Alhasil pameran ini tidak 'spektakuler!!', "garing" , 'biasa aja' dan 'ga bergengsi!' begitu pandangan salah satu temenku secara samar kutangkap dalam komentar2 nya. Mudah dimengerti dia juga adalah salah seorang paperfolder tanah air yang bergabung pula di milis origami tanah air tapi kebetulan dia ga bisa menyertakan karyanya buat dipamerkan, sibuk katanya.

Yah maya sih poko nya ikut memeriahkan perayaan 50 th persahabatan indonesia japan deh*piss, walaupun hanya bisa berkorban bikin diorama dasar laut itu yang dia bilang masih banyak kekurangan sana sini. Untuk yang akan datang semoga aja aku bisa meng arrange pameran akbar gabungan dari karya lipat yang mewakili seluruh kota2 di tanah air dan yang penting karya itu bisa dinikmati tidak hanya oleh orang dewasa tapi juga oleh anak2!

Satu lagi, ketulusan dalam membuat karya2 itu membuat sesuatu yang sederhana menjadi tampak menakjubkan*semoga aku termasuk yang tulus itu -weekks. Seperti juga kepolosan dan ketulusan seorang manusia "ANAK" yang membuat dia selalu "MENAKJUBKAN" sepanjang jaman.

Tampak samping

Tampak depan

Besok kata penyelenggara acara Pangeran Japan berkunjung juga ke pameran karena mereka memang nginep di Nikko, mudah2an bisa terdokumentasi dan bisa ku share lagi disini.

1 koment:

Hani tha...

yang penting berbuat sesuatu may. dari berbuat itu khan kita bisa belajar dari kekurangan dan kelebihannya. aku tetap salut dengan apa yang sudah dikerjakan. next-nya semoga lebih mantap ;)